Wanita berkaca mata di foto ini
adalah Dr. Gina Puspita, seorang ahli sayap pesawat lulusan Jerman.
Sebagai wanita karir yang sibuk di luar rumah, ia mencarikan 3 madu
untuk dinikahi suaminya.
Di tengah maraknya kecaman feminis
terhadap poligami dalam Islam, ia menjadi bintang figur bagi wanita
sholihah dan keluarga Islam. Ia membuktikan, poligami menawarkan banyak
keberkahan dalam rumah tangga. “Anak saya senang punya banyak ibu”
adalah kata-kata yang ia ungkapkan pada wartawan Hidayatullah pada tahun
2006.
Kalimat tersebut diucapkan kembali oleh
seorang perempuan bernama Khairatun Hisan di laman media sosial. Nama
istri-istri yang tertera di foto selain Dr. Gina Puspita adalah;
Fatimah, Salwa dan Bashirah.
“Kalau laki-laki yang mempoligami itu
kayak Rasulullah SAW, ya akhwat-akhwat pada mau. hehe. Tapi kalau kayak
kebanyakan laki-laki sekarang, mereka pasti mikir, istikharah
berkali-kali.” katanya.
Terang saja kalimat itu mengundang beragam komentar.
“Ya Allah, izinkan aku memiliki hati yang luas dalam kesabaran dan keikhlasan seperti beliau, amin..” ucap Sri Mulyani.
“Tokoh di atas malah mencerminkan istri
yang egois sebenarnya. Dia lebih mencintai karirnya daripada suami dan
keluarganya. Sebab jika dia mencintai suami dan keluarganya, ia akan
dengan ikhlas melepaskan karirnya dan berbakti/merawat sendiri suami,
anak-anak dan keluarganya, ini malah melimpahkan tanggung jawabnya
sebagai seorang istri dan ibu ke wanita-wanita lain seolah-olah tiga
wanita itu asisten, ban serep dan pembantunya aja. Itu pandangan saya
dengan tokoh di atas,” ucap Yuliana.
No comments:
Post a Comment