Basam Ji’arah,Salah seorang aktivis oposisi Suriah mem-posting foto para tentara Rusia yang tengah diberkati (didoakan dengan ritual khusus dalam ajaran Kristen) oleh seorang pendeta sebelum mereka dikirim ke Suriah.
Ji’arah mengomentari foto yang di-posting-nya, “Mereka memberkati para tentara bayarannya dan menyebutkan misi ke Suriah adalah perang suci…sungguh Tanah Syam (Suriah) akan menjadi kuburan bagi tentara-tentara Rusia.”
Sebagaimana dilansir Islam Memo (4/10/2015), gereja di Rusia menyambut baik operasi militer Rusia ke Suriah, yang diklaim untuk memerangi ISIS, dan menyebut pertempuran di sana adalah perang suci.
Kantor berita Rusia, Interfax, juga mengutip perkataan pejabat militer Rusia yang menyebutkan bahwa pertempuran dengan teroris adalah perang suci, dan Rusia adalah negara paling gencar saat ini memerangi teroris.
Sebagaimana diketahui, Rusia telah mengirimkan tentaranya ke Suriah dan melakukan serangan-serangan udara sejak akhir September lalu.
Meskipun diklaim untuk melumpuhkan kekuatan ISIS, tetapi secara jelas dipahami langkah itu untuk membantu rezim Bashar Al-Assad yang didukung oleh Iran, Syiah Irah dan Libanon
No comments:
Post a Comment